Browsing: Nana Sastrawan
Pada tanggal 29 Desember 2018. Nana Sastrawan diundang ke Teater Besar Taman Ismail Marzuki oleh Yayasan Hari Puisi. Undangan tersebut…
Oleh Nana Sastrawan “Saya kira pada waktu-waktu yang paling buruk itulah saya menulis puisi. Saya kira bukan puisi, tapi hanya…
Oleh Nana Sastrawan Di tengah malam yang dingin, angin menyusupkan kenangan kepada kita yang saling memandang air mata di pipi,…
Oleh Nana Sastrawan Suaraku hanyalah gema dari sepi yang sumbernya berada jauh Di dalam dada. Larik…
I. Ketika datang gerimis bumi mendadak merasa muda tanah-tanah basah, dedaunan segar, alam gembira suara tangis bayi dari gubuk reyot…
Suatu sore di Gedung Perpustakaan Nasional usai menyaksikan pembacaan puisi, saya dikejutkan oleh penyair wanita yang menyodorkan sebuah buku puisi.…
Pada hari rabu, 15 November 2018. Nana Sastrawan diundang oleh Universitas Pakuan Bogor yang tengah menyelenggarakan Seminar International di kampusnya.…
Pada 23 Oktober 2018 di Aula terapung perpustakaan Universitas Indonesia ramai mahasiswa dan mahasiswi UI dari berbagai Fakultas, komunitas sastra…
Puisi ini telah dimuat dalam buku Cinta Gugat Berjalan sendiri, rak buku menyusun dirinya sendiri, memasang label dan menulis…
Dalam dasawarsa ini, kecintaan generasi muda terhadap bahasa dan sastra Indonesia dirasakan mulai memudar. Hal ini terjadi karena pengaruh globalisasi…
Subscribe to Updates
Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.